Read more: http://matsspensix.blogspot.com/2012/03/cara-membuat-judul-pada-blog-bergerak.html#ixzz1cUOyGEJx

Kamis, 12 April 2012

LELAKI MUDA DALAM JERUJI HATI

Malam menunggu datangnya pagi
Pada kolase bening menuai sepi
Lelaki muda di balik jeruji hati
Dalam himpitan waktu termakan janji janji
Seumpama noktah kecil diantara bintang bintang
Dibalik mega, titah para raja ada sang Hamba
Selalu mendambakan putri kecil damba'an hati..
Setiap petang datang beri semangat pd kehidupan.
Dalam ratapan pedih ingin menggapai bulan

Kemana menunggu datangnya hujan
Pada sebuah gurun berlalu lintaskan unta unta
Khafilah musafir tertiup debu dan angin
Dalam intaian singa singa liar

Lelaki muda berselimutkan malam
Pada sebuah petak hati yg berjeruji
baginya istana kardus begitu nyaman
Dalam selaksa waktu dia terhimpit jaman..!!!

sukses itu hak setiap orang
jalan sukses hanya ada satu
masing masing orang pasti memilikinya
namun tidak setiap orang mengerti jalannya
yang manakan jalanku?

Aku terjebak dalam ambisi
Aku terhimpit dalam waktu
Aku tergilas perputaran jaman
Jalan hidupku masih ambigu
Kapankah jalanku itu kutemukan?

Aku ingin terbebas dari himpitan
Namun aku terganjal persoalan masa lalu
Saat aku ingin memulai babak baru
Aku menelannya sendiri....!!!

lelaki muda dibacok angin malam
entah sujud yang keberapa kalinya..,
masih berharap yg khalik beri jawaban
agar bisa lalui kehidupan ini dg hati yg tenang..

to someone in my heart

Kamis, 05 April 2012

SHALAT YUK...!!

  Sholat lah sebelum kau disholati… sepele bukan? tetapi bermakna sangat besar.
Kenapa Sholat? dalam Agama Islam Sholat merupakan tiang agama. Kita semua tahu, bangunan kokoh seperti Davinci, Imperium, atau Menara Karya (yang masih dalam proses penyelesaian) itu bisa berdiri kokoh karena adanya tiang tiang penyangga. Nahhh… lalu dibuatlah interior interior sebagai hiasan agar terlihat indah itu sama halnya dengan hiasan puasa, zakat, haji, bersedekah, berbuat baik, de el el.
Disisi lain, ada sebuah kisah di zaman Nabi Musa AS yaitu datanglah seorang wanita yang menangis nangis kepada Nabi Musa AS sembari mengatakan, “ya Nabiyallah… apakah dosa hamba termasuk dosa besar?”. Kemudian Nabi Musa AS balik bertanya, “apa yang telah kau perbuat sehingga kau menangis ketakutan?”. “hamba telah bersetubuh dengan lelaki lain ya Nabi…”, jawabnya sambil tertunduk menyesal. “dosa… itu dosa besar yang tidak diampuni Allah”, jawab Nabi Musa AS dengan tegas dan beranjak pergi meninggalkan perempuan tadi, sedangkan perempuan tersebut hanya meratapi penuh kesedihan. Kemudian datanglah utusan Allah SWT dengan wujud manusia yang sangat tampan dan putih bersih menghampiri Nabi Musa AS seraya menyapa, “ya Nabiyallah… apakah tiada ampun bagi manusia yang mengakui dan menyesali atas perbuatannya dibandingkan manusia yang mengerti telah diperintah menyembah Allah SWT, tetapi tanpa rasa menyesal sedikit pun manusia tersebut meninggalkan perintahNya bahkan merasa dirinya lebih hebat?”. Tersentak Nabi Musa AS menghentikan langkah kakinya dan menengok ke arah asal suara tadi. “Subhannallah… (Maha Suci Engkau Ya Allah)”, teriak Nabi Musa AS sembari menengadahkan kedua telapak tangan dan wajahnya ke arah langit. Ditemuilah perempuan tadi di sudut ruangan yang tengah tersujud sembari menangis dalam penyesalan. “Allah Maha Pengampun lagi Penyayang”, ucap Nabi Musa AS lirih di samping perempuan tersebut. Terperanjatlah perempuan itu dan berkata, “ya Nabiyallah… mengapa dosa hamba diampuni olehNya? padahal hamba telah melakukan perbuatan yang nista dan berdosa besar”, ucapnya penuh sesal. Nabi Musa AS lalu menjawab sembari menundukkan wajahnya menatap kepada perempuan itu, “Allah SWT mengampuni perbuatan yang diakui dan disesalinya, tetapi Allah SWT tidak akan pernah mengampuni umatNya yang mengerti menyembahNya merupakan perintahNya namun tidak mengerjakan tanpa rasa sesal”.
Maha Suci Allah… luar biasa bukan, bahwa sholat merupakan perintah yang harus kita lakukan, se BT apapun kita. Karena kalau kita serap kisah di atas tadi bahwa ada dosa besar yang tidak diampuni Allah SWT selain menyekutukan Allah, membunuh manusia yang tak berdaya, memakan harta anak Yatim, dan juga berzina. Naudzubillah…
bahkan Nabi besar Muhammad SAW langsung menerima perintah menyembah padaNya atau sholat dari Allah SWT sebanyak lima waktu dalam sehari sebagai kewajiban yang harus dikerjakan umatNya.
Nahhh… mulai sekarang, Ayo Sholat tunjukkan rasa terima kasih kita yang telah diberi nafas, penglihatan, kedipan, pendengaran, pengecapan rasa, akal dan pikiran, bersin, bahkan gas yang ada diperut kita bisa keluar dengan sempurna secara GRATISss…

TENTANG AIR

Sekilas kisah air
Dulu dikala seseorang sakit pastilah kita akan membawanya ke seorang ustadz dan minta di doâ akan. Lalu sang Ustadz mengambil segelas air dan berkomat kamit memanjatkan doâ setelah itu dia meniup segelas air tadi, dan menyuruh si pasien untuk meminum air yang sudah diberi doâ oleh sang ustadz, dan biasanya dia memberikan beberapa botol air lagi untuk si pasien agar meminumnya secara teratur, layaknya dokter memberikan resep obat. Sampai kini pun pemandangan seperti itu masih tetap ada, terutama yang masih tinggal di kampung.
Awalnya saya sempat tidak percaya dengan hal hal yang demikian, memang sulit dipercaya, air yang telah diberi doâ dapat menyembuhkan penyakit. Sedangkan saeorang ilmuan butuh waktu lama untuk menemukan sebuah obat, bahkan sampai menghabiskan sebagian hidupnya untuk sebutir obat.
Ada legenda menarik lagi tentang air.di tanah suci mekah, ada sebuah sumur yang airnya dipercaya membawa berkah. Menurut sejarah, bahwa sumur tersebut terbentuk atas dasar kegigihan Siti Hajar mencari air untuk memberi minum bayi mungil Ismail yang menangis kehausan. Hingga sekarang sumur tersebut dipercaya diberkahi dan dipercaya jika kita berdoâ lalui meminum air dari sumur itu Insya Allah dikabulkan. Ya Zam zam namanya.
Itulah sebagian dari kisah air yang sering disebut sumber kehidupan , tetapi selain sebagai sahabat dan sumber kehidupan, air pun bisa berubah menjadi malapetaka yang sangat dahsyat. Bahkan bisa menjadi mesin pembunuh yang ganas.
Kita tentu masih ingat kisah Fira'un yang ditenggelamkan lautan saat mengejar nabi musa. Disini juga sekaligus menunjukan keajaiban bagaimana lautan terbelah oleh kekuatan doâ Musa.dan memberi jalan agar dia selamat dari kejaran fira'un.
Kita pun tentu tahu bagaimana ganasnya air saat menenggelamkan umat nabi Nuh yang enggan mengikuti ajarannya.
Dan masih banyak lagi kisah kisah menarik tentang air.
Penemuan Dr. Masaru Emoto.
Rupanya kisah kisah tentang air diatas menginspirasi seseorang untuk menelitinya. Dengan kesabaran dan ketekunanya dia berhasil menemukan teori baru. Bahwa air dapat memahami bahasa manusia dan dapat mengirimkan pesan apapun dari orang yang ada disekitarnya, sebuah penemuan yang sangat luar biasa, dan dapat mengubah jutaan orang yang telah membaca bukunya. Disebutkan bahwa molekul air akan membentuk kristalyang sangat indah jika kita mengungkapka kata kata positif seperti terima kasih, cinta, dan lain sebagainya. Sebaliknya molekul air akan kacau dan tidak berbentuk jika kita mengungkapkan kata kata negatif kepadannya.
Beerikut kutipan dari bukunya yang berjudul The True Power of Water.
“kami terus menerus menemukan bahwa air merespon kata kata positif dengan membentuk kristal yang indah . jika air ingin menunjukan perasaan senang, kristalnya akan merekah seperti bunga. Sebaliknya, jika air diperlihatkan kata kata negatif, ia tidak akan membentuk kristalâN..
Dia juga mengembangkan pengobatan HADO atau pengobatan yang dilakukan dengan menggunakan terapi air yang sudah diberi energi positif menggunakan kata kata atau pesan yang ditulis lalu ditempelkan pada air yang akan digunakan.
akhirnya terjawab sudah semua pertanyaan yang ada dikepala saya. Rupanya doâ yang diucapkan oleh seorang pintar (baca Ustadz) dan ditiupkan pada segelas air merupakan pesan kepada air supaya menyembuhkan penyakit orang yang akan meminumnya. Dan bagaimana ketulusan niat Siti Hajar agar anaknya bisa hidup yang diwujudkan dengan doâ yang sangat khusuk kepada Tuhan, agar dia memperoleh air. Mengakibatkan air Zam Zam begitu ajaib dan sangat bermanfaat.
Selain itu, para jemaah Haji pun sangat berperan karena mereka selalu memanjatkan doâ ditanah suci dan setiap saat memanjatkan puji syukur kepada Tuhan sang pencipta alam semesta ini. Tidak mengherankan jika Air Zam Zam menjadi begitu diberkahi, sampai sampai dalam sebuah riwayat Rasulullah pernah berkata Air Zam Zam akan melaksanakan pesan dan niat yang meminumnya..,? begitulah sabda Nabi terhadap air Zam Zam.
Bencana di negri ini.
Tanpa kita sadari rupanya bencana bencana yang terjadi di negeri tercinta ini sebagian besar berhubungan dengan air. Kita tahu bagaimana dahsyatnya bencana Tsunami yang meratakan hampir seluruh tempat di Tanah Rencong. Kejadian serupa terjadi di bagian selatan Jawa Barat mungkin lebih tepatnya di pengandaran.
Di awal tahun 2007 sebuah pesawat milik salah satu maskapai penerbangan terkemuka hilang entah kemana. Setelah dilakukan pencarian dan penyisiran di lokasi yang diperkirakan, akhirnya dapat disimpulkan bahwa pesawat tersebut hilang ditelan lautan.
Kita juga menyaksikan bagaimana KM Senopati karam di lautan , puluhan keluarga menangis kehilangan sanak familinya. Lalu disusul oleh terbakarnya Kapal Levina I sebelum ditenggelamkan di perairan kepulauan seribu.
Dan masih segar dalam ingatan bagaimana Jakarta dikagetkan oleh banjir yang sangat dahsyat hingga melumpuhkan segala sendi kehidupan di kota metropolitan ini. Ribuan keluarga terpaksa meninggalkan rumah mereka yang terendam oleh air. Berita terbaru ialah saat hilangnya Kepala Dinas Kesehatan Kab. Maluku Tenggara Barat. Dr. Juliana Carolus dan lima orang stafnya di perairan papua. Namun karena niat baik serta ketulusan mereka yang ingin menolong anak anak kekurangan gizi akhirnya mereka selamat dari amukan badai ditengah lautan yang berkali kali menghantam mereka dan berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat.
Jika dikaitkan dengan penemuan Masaru Emoto mungkin kita terlalu sering mendzalimi air, coba kita lihat kondisi sungai sungai dimanapun di negri ini, penuh dengan sampah, selain itu mereka juga boros dalam menggunakan air. Atau mungkin kita telah lupa dan terlena oleh kehidupan dunia hingga tanpa sadar telah mengabaikan semua perintah agama.
Tentunya kita tidak ingin seperti umat Nabi Nuh a.s atau Firaun dan para pengikutnya. Lalu menjadikan Tuhan menjadi marah dan menyampaikan pesan kepada air supaya menenggelamkan kita.
Jadi mulai sekarang mari kita berakhlak baik kepada air sebagai ungkapan rasa terima kasih kita kepada sang pencipta air. Seperti berdoâ sebelum minum, mandi dan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan air. Tidak membuang sampah ke sungai, dan berbagai perlakuan positif lain terhadap air. Agar air bisa menangkap pesan kita yang ingin bersahabat dengannya sebagai sesama makhluk ciptaan Tuhan...!!

MATA,TELINGA,MULUT,OTAK & HATI

Kita lahir dengan dua mata di depan wajah kita, karena kita tidak boleh selalu melihat ke belakang. Tapi pandanglah semua itu kedepan, pandanglah masa depan kita.
Kita dilahirkan dengan 2 buah telinga di kanan dan di kiri, supaya kita bisa mendengarkan semuanya dari dua buah sisi. Untuk bisa mengumpulkan pujian dan kritik dan menyeleksi mana yang benar dan mana yang salah.
Kita lahir dengan otak didalam tengkorak kepala kita. Sehingga tidak
peduli semiskin apapun kita, kita tetap kaya. Karena tidak akan ada satu orang pun yang bisa mencuri otak kita, pikiran kita dan ide kita.
Dan apa yang kita pikirkan dalam otak kita jauh lebih berharga dari pada emas dan perhiasan.
Kita lahir dengan 2 mata, 2 telinga tapi kita Cuma diberi 1 buah mulut.
Karena mulut adalah senjata yang sangat tajam, mulut bisa menyakiti, bisa membunuh, bisa mengoda, dan banyak hal lainnya yang tidak menyenangkan.
Sehingga ingatlah bicara sesedikit mungkin tapi lihat dan dengarlah
sebanyak banyaknya.
Kita lahir hanya dengan 1 hati jauh didalam tulang iga kita. Mengingatkan kita pada penghargaan dan pemberian cinta diharapkan berasal dari hati kita yang paling dalam. Belajar untuk mencintai dan menikmati betapa kita dicintai tapi jangan pernah mengharapkan orang lain untuk mencintai kita seperti kita mencintai dia.
Berilah cinta tanpa meminta balasan dan kita akan menemukan cinta yang jauh lebih indah.

Rabu, 04 April 2012

JANGAN CIPTAKAN JARAK

     Suatu hari sang guru bertanya kepada murid muridnya,
“Mengapa ketika seseorang sedang dalam keadaan marah,
ia akan berbicara dengan suara kuat atau berteriak?”
Seorang murid setelah berpikir cukup lama mengangkat
tangan dan menjawab, “Karena saat seperti itu ia telah
kehilangan kesabaran, karena itu ia lalu berteriak.”
“Tapi…” sang guru balik bertanya, “lawan bicaranya
justru berada di sampingnya. Mengapa harus berteriak?
Apakah ia tak dapat berbicara secara halus?”
Hampir semua murid memberikan sejumlah alasan yang
dikira benar menurut pertimbangan mereka. Namun tak
satu pun jawaban yang memuaskan.
Sang guru lalu berkata, “Ketika dua orang sedang
berada dalam situasi kemarahan, jarak antara ke dua
hati mereka menjadi amat jauh walau secara fisik
mereka begitu dekat. Karena itu, untuk mencapai jarak
yang demikian, mereka harus berteriak. Namun anehnya,
semakin keras mereka berteriak, semakin pula mereka
menjadi marah dan dengan sendirinya jarak hati yang
ada di antara keduanya pun menjadi lebih jauh lagi.
Karena itu mereka terpaksa berteriak lebih keras
lagi.”
Sang guru masih melanjutkan, “Sebaliknya, apa yang
terjadi ketika dua orang saling jatuh cinta? Mereka
tak hanya tidak berteriak, namun ketika mereka
berbicara suara yang keluar dari mulut mereka begitu
halus dan kecil. Sehalus apa pun, keduanya bisa
mendengarkannya dengan begitu jelas. Mengapa
demikian?”
Sang guru bertanya sambil memperhatikan para muridnya.
Mereka nampak berpikir amat dalam namun tak satupun
berani memberikan jawaban. “Karena hati mereka begitu
dekat, hati mereka tak berjarak. Pada akhirnya sepatah
katapun tak perlu diucapkan. Sebuah pandangan mata
saja amatlah cukup membuat mereka memahami apa yang
ingin mereka sampaikan.”
Sang guru masih melanjutkan, “Ketika Anda sedang
dilanda kemarahan, janganlah hatimu menciptakan jarak.
Lebih lagi hendaknya kamu tidak mengucapkan kata yang
mendatangkan jarak di antara kamu. Mungkin di saat
seperti itu, tak mengucapkan kata kata mungkin
merupakan cara yang bijaksana. Karena waktu akan
membantu Anda.”

RENUNGAN

Seorang filosuf mengatakan:
Apabila seorang hamba tidak takut pada Allah
takkan selamat lidahnya dari cela
Apabila seorang hamba tidak takut bertemu Allah
takkan selamat hatinya dari riba
Apabila seorang insan mengharap pada sesama
niscaya sifat tamak akan menghinggapinya
Apabila seorang insan tidak menjaga amal salehnya
niscaya ia dihinggapi sifat riya
Apabila seorang manusia enggan berdoa agar dijaga hatinya
niscaya hasud akan melingkupinya
Dan apabila manusia enggan belajar darma
niscaya ujub tak dapat dihindarinya
.

BROKEN HEART

satu hal lagi yang kupelajari dari peristiwa sky is falling dan pembenarannya selain persimpangan adalah hakekat sebuah cinta dan masalah tentang suatu keadaan. perlu disadari bahwa cinta itu butuh pengorbanan dan cinta adalah soal memberi bukan menuntut. tatkala kita memperhitungan untung rugi sebuah cinta maka yang muncul adalah sebuah masalah hasil ego, produk manipulasi otak.
saat cinta menghantam cadas ketidak an maka rasanya hati ini hancur berkeping keping, cinta bertepuk sebelah tangan membuahkan guratan guratan kepedihan pada setiap lekuk hati serta sayatannya membuat ngilu hingga jiwapun mengharu biru.
kamus besar bahasa cinta memberi istilah untuk keadaan ini adalah sakit hati.
sebelumnya mari kita mundur sejenak, hal ini perlu sebagai perenungan dan dialog 2 diri pribadi antara aku dan hati nurani, kalau kita tengok asal muasalnya sakit hati ini timbul karena ego kita menstimulus otak untuk menyimpulkan keadaan seperti ini sebagai masalah. tentu kesimpulan ini bukan hasil khayalan tapi hasil pembelajaran pikiran bawah sadar atas pengetahuan yang keliru atau lingkungan yang salah, bahkan sebagai kesimpulan wajar sebuah sejarah.
Sebab manusia kebanyakan apabila keinginnannya, angan angannya, atau harapannya tak terpuaskan maka dikatakanlah sebuah masalah sebagai pelarian bahkan pencarian kambing hitam atas keadaan yang dialami. Maka apabila kita tengok jauh ke dalam hati nurani, saat kita haturkan sebuah cinta untuk seseorang kemudian orang itu tidak membalas sesuai keinginan kita, maka disitulah sebenarnya ketulusan cinta kita dipertanyakan. sebab bila kita benar benar mencintainya, sungguh tuk mempersembahkan cinta suci, maka saat keadaan ini terjadi kita akan dengan ikhlas menerimanya. Karena cinta bukan perhitungan untung rugi atau perbuatan yang harus dibalas seperti upeti. mencintai dan dicintai adalah hak pribadi masing masing orang.
tanyakanlah kembali pada diri, apakah aku mencintainya? apakah aku benar benar mencintainya? jika masih ada rasa nyeri dihati dan sesak di dada maka bisa dipastikan itu bukanlah cinta tapi ego serta nafsu tuk hanya sekedar ingin memiliki.
Kemudian akhirnya disadari ini bukanlah masalah tapi hanyalah suatu KEADAAN yang harus dilewati, maka yang ada bukanlah sakit hati melainkan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan sebagai pembelajaran hati untuk menjadi lebih baik. konon di dimensi yang fana ini tak ada yang kekal dan abadi, bahkan jika harapan kita saat itu terpenuhi pun suatu saat nanti pasti akan diambil dari kita, sebab kita tidak pernah memiliki, semuanya akan kembali kepada asalnya kepada keadaan sebelum penciptaan. sehingga perlu disadari kembali semuanya adalah hanya KEADAAN yang harus dilewati.
terima kasih kepada sang bidadari yang telah berperan indah dalam pentas megah cintaku, terima kasih telah membuatku menjadi pribadi yang berusaha lebih memahami diri sendiri dan menerima segala KEADAAN yang terjadi, sebab aku mencintaimu setulus hati.

SEBUTIR PASIR

Aku adalah sebutir pasir yang menetap di sebuah pantai yang sepi tak berpenghuni, tiada satu pun orang yang datang untuk bermain, memancing di tepian laut atau bersenda gurau dengan ombak yang bergulung-gulung tanpa henti dan belas kasih menerpa, menyeret teman teman serta sanak familiku yang sedang bermain di tepiannya, yang kemudian dihempaskannya mereka ke dasar biru. Tenggelam. Tak mudah kembali ketepian untuk melaksanakan kewajiban, tugas tugas apalagi untuk mengambil hak hak mereka yang telah hilang bersama mereka. Terseret. Masuk kedalam dunia penuh keindahan dalam kerajaan laut yang abadi sampai lautan itu berubah menjadi api.
Kalian semua dapat mencari aku dengan mudah karena aku adalah sebutir pasir yang berwarna abu abu yang ada diantara pasir putih yang menghampar luas di pinggiran laut yang biru. Tetapi kadang kau bisa jumpai aku di antara pasir hitam. Sibakkanlah pasir itu maka kau akan menemukanku sedang bercumbu mesra diantara kerang kerang yang terbenam dalam gundukan pasir hitam. Kelam. Seakan melukiskan warna dalam jiwaku, walaupun aku hanya sebutir pasir.
Gemerisik tubuh kami yang saling bersinggungan karena sang angin yang berhembus pelan menyisir pantai. Membelai kematian. Berpuluh, beratus, beribu, berpuluh ribu, beratus ribu, berjuta, bermilyar, bertriliun dan tak terhitung lagi berapa butir pasir hitam itu yang terhempas, terbawa angin. Dan saat terjadi gelombang yang sedang bergelora, maka pasir pasir putih akan terseret ke dalam laut.
Sungguh aku adalah pasir yang takkan pernah menemui hal hal semacam itu. Karena saat sang angin mulai berdesir aku langsung merubah warnaku menjadi putih dan bergabung dengan pasir putih lainnya, dan saat gelombang besar menghujam aku langsung bergegas menjadikan tubuhku hitam kelam dan langsung bersembunyi di balik kerang. Hidupku mungkin akan abadi jika aku terus menjadi pasir kelabu, setidaknya akan seperti itu. Tapi aku akan mengerti apa itu hidup diantara yang putih dan yang hitam. Hingga tua menjadi putih, tubuhku, rambutku, kumisku, jenggotku menjadi memutih kemudian rontok, jatuh berderai hingga akhirnya jiwa lepas dari raga.
Pernah aku mencoba untuk tetapkan diriku menjadi putih walau tak akan seputih kapas yang telah berfaedah untuk kehidupan. Tetapi, aku tak sanggup aku telah terbujuk oleh awan hitam yang telah menurunkan tinta hitam yang membuat tubuhku menjadi hitam. Kelam. Walau tubuhku telah menjadi hitam, tetapi tidak sampai jiwa dan hatiku ikut menjadi hitam seperti halnya dengan tubuhku. Hatiku takkan seputih hatimu, dan hanya aku yang memiliki hati yang kelabu seperti abu. Terkadang aku ikut kursus pelatihan ilmu memutihkan diri tetapi aku juga ikut bermain di arena silam.
“aku bangga menjadi pasir kelabu� teriakku dalam kesunyian, walau tak akan ada yang mendengar.
Temanku Si Pasir Hitam, yang sudah sangat hitamnya ia berkata, “ayolah gabung bersama kami kau akan dapatkan kesenangan...
kesenangan apa...?? tanyaku.
semua kesenangan yang ada di dunia ini.. hanya di dunia..., hanya di dunia..!!!! tegasnya.
Temanku Si Pasir Putih yang tadi diam saja menyimak aku dan Si Pasir Hitam mengoceh, kemudian angkat bicara.
kau ikut kami saja...?
kemana......?? tanyaku.
kau ikut kami menuju jalan yang benar.? Katanya dengan nada menasehati.
jalan yang bagaimana...??
jalan yang akan membuat hidup kita di akhirat nanti menjadi bahagia..? Si Pasir Putih menjelaskan.
bagaimana dengan hidupku di dunia?? tanyaku.
jika kau ingin berikhtiar dan berdoa kepada Nya hidupmu akan bahagia...? Jawabnya.
Benakku berkeliling mencari sebuah keputusan yang pantas untuk hidupku yang sudah sampai di mana aku bisa memilih. Jika aku memilih untuk mengikuti Pasir Hitam, maka aku akan bahagia di dunia. Dan jika aku mengikuti Pasir Putih, maka aku akan bahagia di akhirat.
Dan aku berkata untuk sebuah keputusan kepada kedua temanku yang sama sama kucintai
Biarkanlah sang waktu yang akan menjawab semua itu.....?